,

Iklan

10 Mata Uang Tertinggi di Dunia

Redaksi
30 Jun 2024, 13:19 WIB Last Updated 2024-06-30T06:20:38Z


Bengkulu - Nilai mata uang dari berbagai negara di dunia umumnya dibagi menjadi dua kategori: tertinggi dan terendah. Posisi mata uang di pasar global menunjukkan daya belinya terhadap barang, jasa, dan mata uang lainnya. Nilai tukar mata uang bersifat fluktuatif, sehingga urutan mata uang tertinggi dan terendah di dunia bisa berubah setiap tahunnya. Beberapa faktor yang mempengaruhi kekuatan mata uang suatu negara adalah inflasi, kebijakan moneter, isu politik, dan ketidakpastian pasar global.

Negara dengan mata uang tertinggi di dunia memiliki daya beli dan nilai tukar tinggi, meskipun dihadapkan pada situasi ekonomi yang tidak menentu. Berikut adalah 10 mata uang tertinggi di dunia terkini yang perlu diketahui oleh pelaku usaha ekspor impor maupun investor:


1. Dinar Kuwait (KWD)

   

Mata uang tertinggi di dunia pada tahun 2024 adalah dinar Kuwait (KWD) dengan nilai tukar sebesar 3,26 dolar Amerika. Adapun 1 dolar Amerika setara dengan 0,31 dinar Kuwait. Kekayaan Kuwait terutama berasal dari ekspor minyak, meskipun pemerintahnya juga berupaya mengembangkan ekonomi dengan diversifikasi.


2. Dinar Bahrain (BHD)

   

Urutan kedua adalah dinar Bahrain (BHD). Nilai tukar 1 dinar Bahrain setara dengan 2,65 dolar Amerika, sedangkan 1 dolar Amerika setara dengan 0,38 dinar Bahrain. Bahrain, yang terletak di Teluk Persia, menguatkan mata uangnya dengan mengoptimalkan layanan perbankan dan keuangan.


3. Rial Oman (OMR)

   

Rial Oman berada di urutan ketiga. Adapun 1 rial setara dengan 2,60 dolar Amerika, sedangkan 1 dolar Amerika dihargai 0,38 rial. Oman, di ujung jazirah Arab, selain mengandalkan ekspor minyak dan gas, juga mengembangkan sektor pariwisata.


4. Dinar Yordania (JOD)

   

Dinar Yordania menempati urutan keempat. Nilai 1 dinar Yordania setara dengan 1,41 dolar Amerika, sedangkan 1 dolar Amerika bernilai 0,71 dinar Yordania. Yordania fokus pada pengembangan sektor pariwisata dan ekspor bahan kimia serta pakaian.


5. Pound Sterling (GBP)

   

Di urutan kelima adalah pound sterling. 1 pound sterling bernilai 1,28 dolar Amerika, sedangkan 1 dolar Amerika setara dengan 0,78 pound sterling. Mata uang ini digunakan di Britania Raya dan beberapa wilayah persekutuan lainnya.


6. Pound Gibraltar (GIP)

   

Posisi keenam ditempati oleh pound Gibraltar. 1 pound Gibraltar dihargai sebesar 1,28 dolar Amerika, sedangkan 1 dolar Amerika setara dengan 0,78 pound Gibraltar. Gibraltar bergantung pada sektor keuangan, pariwisata, dan game online.


7. Dolar Kepulauan Cayman (KYD)

   

Berada di urutan ketujuh adalah dolar Kepulauan Cayman (KYD), yang 1 dolarnya setara dengan 1,20 dolar Amerika. Kepulauan Cayman mengandalkan sektor keuangan dan pariwisata.


8. Franc Swiss (CHF)

   

Franc Swiss adalah mata uang tertinggi kedelapan di dunia. 1 franc Swiss setara dengan 1,15 dolar Amerika, sedangkan 1 dolar Amerika dihargai 0,87 franc Swiss. Mata uang ini digunakan di Swiss dan Liechtenstein.


9. Euro (EUR)

   

Euro adalah mata uang resmi bagi 20 dari 27 negara Uni Eropa. 1 euro setara dengan 1,10 dolar Amerika, sedangkan 1 dolar Amerika dihargai 0,91 euro. Euro adalah mata uang kedua yang paling banyak diperdagangkan di dunia.


10. Dolar Amerika Serikat (USD)

   

Dolar Amerika Serikat (USD) menempati posisi kesepuluh. Sebagai patokan, 1 dolar AS merupakan standar untuk mengukur kekuatan mata uang lainnya. Amerika Serikat memiliki GDP terbesar di dunia, dan dolar AS adalah mata uang paling banyak digunakan dalam perdagangan global serta mata uang cadangan terbesar di dunia.


Itulah daftar urutan mata uang tertinggi di dunia yang selalu berubah setiap tahunnya. Posisi teratas masih ditempati oleh negara-negara Timur Tengah, sedangkan dolar Amerika memegang posisi penting dalam perdagangan global. Mengingat nilai mata uang yang fluktuatif akibat inflasi dan ketidakstabilan ekonomi dunia, penting bagi sahabat untuk memperkuat keuangan pribadi dengan berinvestasi di aset lain. Salah satu aset yang bisa dijadikan pegangan di saat ekonomi tidak pasti adalah emas, yang nilainya stabil dan cenderung naik meskipun di tengah inflasi.

Iklan