,

Iklan

Bank BNI Rencanakan Divestasi Saham di BSI untuk Ekspansi Modal

Admin
10 Jul 2024, 17:09 WIB Last Updated 2024-07-10T10:10:05Z


Bengkulu - Bank Negara Indonesia (BNI) dikabarkan akan melakukan divestasi sahamnya di Bank Syariah Indonesia (BSI) untuk mendukung modal ekspansi perusahaan. Langkah ini dilakukan dengan melepas sebagian saham kepada investor.

"Sebagai salah satu pemegang saham pengendali Bank Syariah Indonesia, BNI selalu berkomitmen untuk berkontribusi dalam pengembangan perseroan dan industri syariah melalui pelaksanaan aksi korporasi," tegas Okki Rushartomo Budiprabowo, Corporate Secretary Bank BNI.


Dalam menjalankan aksi korporasi ini, BNI sebagai perusahaan terbuka akan melaksanakan proses dengan prinsip kehati-hatian dan akan mematuhi ketentuan serta peraturan yang berlaku, termasuk dalam hal keterbukaan informasi.


Jika aksi tersebut terlaksana, BNI diperkirakan akan mendapatkan dana sebesar Rp52,10 triliun. Nilai ini dihitung berdasarkan penjualan 10,72 miliar lembar saham BSI, yang setara dengan 23,24 persen kepemilikan BNI dalam BSI, dengan harga penutupan perdagangan pada Selasa, 9 Juli 2024 sebesar Rp4.860 per lembar.


Selain BNI, Bank Rakyat Indonesia (BRI) memiliki porsi saham sebesar 7,09 miliar lembar atau 15,38 persen dalam BSI, sementara Bank Mandiri memiliki 23,74 miliar saham atau 51,47 persen. Pemerintah Indonesia memegang satu saham dan publik memegang 4,55 miliar saham atau 9,91 persen dalam BSI.

Iklan