Bengkulu - Dinas TPHP Provinsi Bengkulu optimistis dapat mencapai target produksi gabah kering giling sebesar 250 ribu ton pada tahun 2024.
Kepala Dinas TPHP Provinsi Bengkulu, M. Rizon, mengungkapkan pemerintah terus berupaya meningkatkan produksi gabah. Hingga saat ini, luas tambah tanam (LTT) telah mencapai 8.000 hektare dan ditargetkan akan mencapai 12.000 hektare pada akhir Juli.
"Kami optimis target ini dapat tercapai. Namun, kami juga harus mewaspadai potensi kendala seperti cuaca ekstrim yang dapat mempengaruhi hasil panen," ujar Rizon.
Saat ini beberapa daerah seperti Seluma, Rejang Lebong, dan Mukomuko telah memasuki masa panen dan berkontribusi signifikan terhadap produksi saat ini. Sejumlah daerah seperti Seluma, Rejang Lebong, dan Mukomuko telah memasuki masa panen dan berkontribusi signifikan terhadap produksi saat ini yang telah mencapai 190 ribu ton.
Harga gabah yang stabil serta upaya peningkatan luas tambah tanam juga menjadi faktor pendukung pencapaian target tersebut. Peningkatan luas tanam ini diharapkan dapat mendorong peningkatan produksi gabah secara keseluruhan.
Selain itu, pihaknya juga terus melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan produktivitas petani, seperti penyediaan bibit unggul, pupuk, dan teknologi pertanian modern.