,

Iklan

Tekanan Angin Ban Mobil Bisa Buat Hemat BBM

Redaksi
6 Sep 2024, 19:21 WIB Last Updated 2024-09-06T12:21:53Z


Bengkulu - Apakah kalian sudah tahu berapa tekanan ban mobil bekas yang ideal? Menjaga tekanan angin ban yang tepat ternyata bukan hanya soal kenyamanan berkendara, tapi juga bisa menghemat konsumsi bahan bakar!


Tekanan angin ban yang tidak sesuai, terutama jika kurang, dapat membuat mobil terasa lebih berat dan menyebabkan konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros. Selain itu, pelek mobil juga berisiko mengalami kerusakan jika tekanan ban terlalu rendah.


Sebaliknya, tekanan ban yang terlalu tinggi juga berbahaya. Hal ini dapat membuat bantingan mobil terasa lebih keras dan setir menjadi bergetar, yang tentu saja mengurangi kenyamanan selama berkendara.


Berapa Tekanan Angin Ban yang Ideal?


Untuk mengetahui tekanan angin ban mobil yang ideal, kalian bisa mengeceknya di stiker pada pilar pintu kanan depan, tepatnya di bagian pilar B di sebelah pengemudi. Di sana terdapat informasi lengkap mengenai tekanan angin yang dianjurkan sesuai jenis mobil dan ukuran pelek.


Namun, sebagai patokan umum, tekanan angin ban mobil biasanya berbeda tergantung jenis mobil dan pelek:

  • Mobil jenis MPV dengan ukuran pelek standar idealnya memiliki tekanan ban antara 30 Psi hingga 35 Psi.
  • Untuk variasi pelek R17 dengan profil ban lebih tipis, seperti profil 45 atau 40, tekanan angin yang dianjurkan lebih tinggi, yaitu antara 35 Psi hingga 40 Psi.


Dengan menjaga tekanan angin ban pada level yang ideal, tidak hanya kenyamanan berkendara akan meningkat, tetapi juga dapat mengurangi penggunaan bahan bakar. Jadi, pastikan selalu memeriksa tekanan angin ban mobil kalian secara berkala agar performa tetap optimal!

Iklan